Permen susu khas Pengalengan Bandung? Aduh-aduh, Bandung memang tidak ada habisnya untuk urusan kuliner. Mau itu makanan berat sampai camilan ringan, Bandunglah tempatnya. Pantas saja, pemburu kuliner dari segala penjuru mata angin tidak melupakan Bandung sebagai salah satu kota yang mesti dituju.
Di beberapa gerai penjualan oleh-oleh Bandung atau swalayan-swalayan, terdapat produk permen susu buatan lokal. Permen susu khas Pangelengan Bandung ini memang produk yang dihasilkan dari home industry di kawasan Pengalengan, atau tepatnya sebelah selatan kota Bandung yang berjarak sekitar 40 kilometer.
Pangelengan bukan sebatas ngetop dengan kebun tehnya, tapi juga produk-produk susu yang dihasilkannya. Lho kok susu? Kenapa bukan teh? Mungkin terbesit pertanyaan seperti itu di benak Anda. Untuk menjawab kebingungan Anda, mari kita runut sejarah permen susu khas Pengalengan Bandung dan turunan-turunannya.
Sejarah Permen Susu Pengalengan
Hampir sebagian besar masyarakat Pengalengan bermata pencaharian sebagai peternak sapi atau petani. Jadi jangan heran jika di sana Anda dengan mudah menemukan hamparan perkebunan teh dan sapi-sapi yang sedang merumput.
Peternak memerah sapi-sapi mereka untuk diambil susunya dan dipasok ke kota Bandung dan sekitarnya. Namun, karena banyaknya jumlah sapi, di akhir tahun 1969 terjadilah over produksi susu sapi. Susu-susu yang dihasilkan melebihi kuantitas susu yang harus di pasok. Sementara, susu murni sendiri tidak bosa bertahan lama. Sehingga, berliter-liter susu terbuang sia-sia setiap hari.
Sedih melihat susu sapi murni terbuang sia-sia, maka tercetus ide dari Ibu Ipa Datipah untuk mengolahnya menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Maka dibuatlah permen susu yang sekarang kita kenal dengan permen susu TK. Pengolahan susu murni menjadi permen lumayan menguras tenaga dan membutuhkan kesabaran ekstra.
Awalnya, susu dituang dalam satu bejana besar, ditambahkan gula, dan bahan-bahan pelengkap, baru kemudian dipanaskan sambil diaduk-aduk sampai semua bahan tercampur rata. Proses pengadukan memakan waktu tidak kurang dari 5 jam. Setelah dingin, adonan dituang ke dalam cetakan dan dibiarkan membeku. Setelah padat, permen susu siap dikemas.
Begitu pula dengan produk susu lainnya yang dihasilkan di Pengalengen. Semuanya berawal dari ketersediaan susu yang berlimpah. Yang tidak terlalu suka permen, dapat mencoba kerupuk susu atau dodol susu TK.
Permen susu TK tersedia di Jalan Chincona no 4, Kampung Sukamenak, RT 04, RW 18, Pengalengan-Bandung. Juga, dapat dibeli di gerai-gerai penjualan oleh-oleh khas Bandung. Nah, jangan lupa membawa pulang permen susu khas Pengalengan Bandung yang manis, gurih dan sehat ini sebagai oleh-oleh ya!