Selain wisata belanja, kuliner, dan alam, Bandung juga memiliki tempat wisata religi. Banyak bangunan dan tempat ibadah di Bandung yang menawarkan keindahannya. Berikut ini beberapa tempat ibadah dan religi di Bandung yang sering dijadikan tujuan wisata :
Tempat Wisata Religi di Pelosok Kota Bandung
1. Masjid Raya Bandung
Masjid ini sering disebut juga dengan nama Masjid Agung. Masjid ini terletak di daerah Jalan Dalem Kaum, sebelah Alun-Alun Bandung. Masjid ini memiliki menara yang menjadi ciri khas. Di sekitar masjid terdapat berbagai tempat berbelanja dan wisata kuliner, terutama di Jalan Dalem Kaum dan Jalan Dewi Sartika.
2. Pusat Dakwah Islam (Pusdai)
Pusdai bersebelahan dengan Radio Republik Indonesia. Bangunan ini merupakan masjid dan juga pusat berkumpulnya pendakwah di Bandung. Selain itu, Pusdai juga sering dijadikan tempat wisata religi yang cukup menyenangkan. Pusdai sangat luas dan bisa menampung hingga 4.000 jamaah. Pusdai terletak di sebelah timur dari Gedung Sate dan bisa masuk dari Jalan Surapati atau Jalan Diponegoro.
3. Gereja Katedral Santo Petrus
Gereja Katolik ini merupakan salah satu yang bersejarah di Bandung. Gereja ini terletak di Jalan Merdeka, sebelah Hotel Panghegar. Gereja ini telah didirikan sejak tahun 1922. Gereja ini terbuka untuk umum mulai Senin hingga Sabtu mulai pukul 05.30 – 08.00 dan pukul 16.00-20.00. Gereja ini memang memiliki arsitektur yang indah dan klasik. Gereja ini selalu penuh pada saat Natal dan dikunjungi banyak orang dari luar Kota Bandung.
4. Goa Maria Karmel
Goa ini terletak di kawasan Lembang, Bandung utara. Banyak yang mengunjungi tempat ini, terutama pada bulan suci bagi umat Katolik. Kawasan Maria Karmel memiliki beberapa tempat yang sering dijadikan tempat berdoa dan wisata religi bagi keselamatan dan berkah peziarah.
5. Kelenteng Satya Budhi
Kelenteng yang berada di Jalan Kelenteng ini bersebelahan dengan sebuah Vihara. Tidak heran, tempat ini sering dikunjungi umat tiga agama, Budha, Kong Hu Chu, dan Taoisme. Kelenteng ini terletak di dekat Jalan Sudirman. Bangunan dari Kelenteng ini sudah ada sejak tahun 1896 dan menjadi yang tertua di Bandung.
Kelenteng ini pada awalnya bernama Sheng Di Miao. Namun karena kebijakan Orde Baru, nama Kelenteng ini dirubah menjadi Satya Budhi. Selain itu, secara resmi tempat ini hanya dikhususkan bagi mereka yang beragama Budha, sehingga hanya difungsikan sebagai vihara. Baru setelah era reformasi, tempat ini ramai dijadikan tempat ibadah Kong Hu Chu dan menjadi tempat wisata religi. Tempat ini selalu ramai dan semarak pada saat Imlek.
Itulah lima tempat di Bandung yang sering dijadikan tempat kunjungan wisata rohani. Selain beribadah, kita bisa juga menikmati keindahan bangunan dan suasana yang ditawarkan tempat-tempat religius itu.