Kuliner dan belanja, masih dianggap sebagai produk utama dari kegiatan wisata Bandung kota. Kenyataan ini, bukan berarti Bandung kota tidak memiliki atraksi wisata lain di luar kuliner dan belanja. Faktanya, di wilayah Bandung kota ada banyak sekali ragam kegiatan wisata yang bisa dinikmati, mulai dari wisata bermain, wisata edukasi, wisata sejarah hingga wisata alam sekali pun.
Berkaitan dengan kuliner dan belanja, banyak alasan yang menyebabkan dua kategori tersebut menjadi primadona dalam kegiatan wisata Bandung kota. Alasan pertama adalah harga beragam produk yang ditawarkan di Bandung relatif lebih murah jika dibandingkan dengan daerah lainnya. Murahnya harga ini, tentu saja menjadi faktor utama yang banyak menarik kunjungan wisata.
Perihal murahnya harga di kota Bandung sendiri, tentu saja dipengaruhi oleh beragam faktor. Beberapa di antaranyta adalah relatif rendahnya UMR di kota Bandung, ketersediaan bahan baku yang mudah didapatkan, hingga predikan Bandung sebagai salah satu kota pelajar.
Alasan terakhir, sepintas lalu memang terkesan mengada-ada namun jika dianalisa secara mendalam benyaknya pelajar di kota Bandung jelas merupakan parameter utama dalam pembentukan harga. Bagaimana pun, pelajar akan selalu dianggap sebagai konsumen tanpa penghasilan. Sementara kebutuhan pokok pelajar selama berada di kota Bandung tetap harus terpenuhi.
Di sisi lain, pelajar akan selalu dianggap sebagai konsumen utama untuk semua produk yang ditawarkan di kota Bandung. Karenanya, keterjangkauan harga untuk pelajar adalah syarat utama yang harus terpenuhi untuk mempertahankan daya beli. Atas alasan sederhana tersebutlah ragam produk yang ada di Bandung ditetapkan dalam kisaran harga yang relatif murah.
Satu hal yang unik, pelajar yang masuk dalam golongan usia muda ternyata tidak hanya memiliki peran sebagai konsumen. Pemuda di Bandung bahkan memiliki peran yang sangat vital bagi kelangsungan wisata itu sendiri.
Fakta yang paling tepat untuk menggambarkan hal ini adalah kemunculan puluhan hingga ratusan distro dan cafe yang dibangun dan dikembangkan oleh generasi muda.
Dengan demikian, tak bisa dipungkiri lagi jika ide-ide kreatif akan selalu lahir dari kegiatan wisata Bandung Kota yang berbasis belanja dan kuliner ini. Sementara ide kreatif yang selalu mendatangkan hal baru sudah tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi kegiatan wisata di kota Bandung.
