Kawasan Dago, selama ini terkenal sebagai kawasan wisata kuliner yang terletak di Kota Bandung. kawasan ini banyak menyediakan tempat makan dan tempat nongkrong yang sering diminati oleh wisatawan lokal maupun asing untuk menghabiskan waktu luangnya di Bandung. Tetapi ternyata, kawasan Dago ini tidak hanya menyediakan wisata kuliner, ada juga wisata herbal yang terletak di pusat keramaian di kota tersebut.
Bumi Herbal Dago
Ya, di kota kembang, khususnya kawasan Dago terdapat wisata herbal yang belum banyak diketahui oleh semua orang. Wisata herbal di Bandung ini berada di kawasan Dago yang terkenal sebagai kawasan wisata kuliner yang ada di ibukota provinsi Jawa Barat tersebut. Tempat wisata ini bernama Bumi Herbal Dago.
Bumi Herbal Dago merupakan wisata yang menyuguhkan berbagai macam tanaman hebal yang kini banyak digunakan sebagai pengobatan. Terletak di Jln. Bukit Pakar Utara Kampung Negla, Desa Ciburial, Kabupaten Bandung. Wisata herbal yang satu ini menyuguhkan kebun di lahan perbukitan yang ditumbuhi banyak pepohonan.
Pepohonan disini tentu saja berupa pohon-pohon daritanaman herbal yang banyak digunakan untuk pengobatan. Selain itu, Bumi Herbal Dagi ini juga menawarkan pemandangan lembah hijau yang bernilai edukatif, terutama dalam dunia pengobatan herbal dan kuliner.
Ada banyak tanaman yang tumbuh di kawasan wisata herbal yang satu ini. Sekitar 400 jenis tanaman herbal tumbuh dan dikembangbiakkan. Dan tanaman herbal yang menjadi primadona di tempat wisata perkebunan ini di antaranya adalah, sirih merah, daun mint, sambiloto, pegagan, kemuning, cengkeh, temulawak, kumis kucing, rosella, dan masih banyak lagi.
Sebagai perkebunan yang menyediakan berbagai jenis tanaman herbal, wisata herbal ini tentu saja memiliki produk unggulan. Produk unggulan ditempat ini adalah rosella. Pengunjung yang ingin mengetahui pengolahan tanaman rosella dari mulai pemilahan bunga, pembersihan, serta pengeringan dengan oven, bisa secara langsung melihat prosesnya.
Inilah yang menjadi keistimewaan dari herbal-herbal di tempat wisata herbal di Bandung ini. Semua proses pembuatan obat herbal dilakukan secara manual dan tradisional. Adapun proses pengovenan dalam pengeringan obat herbal disini menjadi sebuah keistimewaan tersendiri, karena setiap tanaman yang dikeringkan tidak akan mengurangi zat-zat baik yang ada didalamnya.
Wisata Herbal Di Bandung
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, wisata herbal menyuguhkan berbagai macam jenis tanaman herbal yang diproses langsung untuk dijadikan obat alternatif. Banyak jenis tanaman herbal disini yang diproses untuk kemudian dikontribusikan ke berbagai daerah lainnya.
Yang menjadi hal menarik ketika berkunjung ke tempat ini adalah kebun tanaman-tanaman herbal ini berada di ketinggian lebih dari 1200 mdpl. Dari ketinggian tersebut, pengunjung bisa menikmati pemandangan Bandung yang dipenuhi pepohonan hijau dan juga udara yang sejuk. Selain itu, disini juga pengunjung dapat mengenal tanaman-tanaman herbal lengkap dengan manfaatnya.
Proses pengolahan tanaman herbal juga bisa pengunjung lihat secara langsung. Selain berupa perkebunan tanaman herbal, disini juga merupakan tempat pengolahan tanaman herbal yang banyak dicari oleh semua orang.
Sebut saja pengolahan teh rosella yang memiliki banyak khasiat dan dikonsumsi oleh banyak orang. Pengolahan teh rosella, mulai dari penanaman bunga, panen, hingga proses pengeringan bisa langsung dilihat oleh pengunjung. Tidak hanya itu, perawatan serta pembibitan tanaman herbal disini juga bisa pengunjung praktekan, sehingga pengunjung bisa belajar menanam tanaman herbal.
Pengunjung juga bisa memetik tanaman herbal secara langsung disini dan dibawa pulang. Harga setiap tanaman herbal pun beragam, mulai dari Rp 4000 per kilogram hingga ratusan ribu. Bibit tanaman herbal pun bisa pengunjung beli, sehingga pengunjung bisa menanamnya ditempat lain.
Penasaran dengan tempat wisata herbal di Bandung ini? langsung saja kunjungi Bumi Herbal Dago di Jl. Bukit Pakar Utara, Bandung.