Perbaikan trotoar di Jalan Riau Bandung yang sedang dalam proses pengerjaan, praktis membuat surganya wisata Belanja ini, macet. Di sisi-sisi jalan terlihat gundukan tanah bekas galian yang memang berpengaruh pada penyempitan badan jalan.
Dampak langsung dari keadaan seperti ini, selain menghasilkan kemacetan tentunya meningkatkan volume debu yang beterbangan di udara. Belum lagi, di musim yang seharusnya masuk pada musim penghujan ini, hujan yang bisa turun sewaktu-waktu pastinya akan membuat jalan menjadi berlumpur.
Di sisi lain, wilayah yang termasuk jalur hijau ini tentunya akan memberi dampak langsung pada jejeran pohon yang berdiri di sepanjang trotoar. Hal ini terbukti jelas dengan pemangkasan hingga pengerukkan pohon-pohon yang berdiri di jalur proyek. Beberapa pohon bahkan terlihat sudah tergeletak di pinggir jalan dengan akar yang masih utuh.
Berdasarkan pengamatan, ada ratusan pohon yang dipastikan terdampak proyek perbaikan trotoar di Jalan Riau Bandung ini. Sementara, informasi dari Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung, menyebutkan dengan jelas, sedikitnya ada 600 pohon yang ada di jalur proyek. Namun, yang akan terdampak proyek pembangunan ini berjumlah 312 pohon.
Dari semua pohon yang terdampak tersebut, memiliki umur yang berbeda, mulai dari 2 tahun hingga 30 tahunan. Artinya, pohon-pohon tersebut telah memiliki ketinggian yang cukup ideal sebagai peneduh, pemasok oksigen dan penyerap pencemaran udara di wilayah ini. Dampak paling nyata yang akan dirasakan, tentu saja kegersangan di wilayah hijau ini.
Namun demikian, jangan khawatir dengan keadaan ini. Sebab pemangkasan dan pengerukan pohon ini hanyalah sementara. Dan pohon-pohon yang telah dicabut atau dikeruk, sementara akan dipindahkan lalu dikembalikan pada tempat sebelumnya. Untuk pemindahan dan pengembalian pohon ini, semuanya dikerjakan dan menjadi tanggung jawab Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung.
Bukan hanya itu, Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung pun menginformasikan bahwa dalam pengembalian nanti, jumlah pohon diperkirakan akan bertambah. Bukan hanya bertambah, jarak antar pohon pun akan diperpadat menjadi 2,5m hingga 3m. Dengan demikian, saat proyek perbaikan ini selesai, di sepanjang jalur hijau ini akan ditumbuhi oleh ribuan pohon. Maka Bandung pun diperkirakan akan kembali menjadi Bandung yang Bersih, Hijau dan Berbunga (Berhiber) seperti yang diharapkan warga dan pemerintahnya.
Pertanyaannya, apakah proyek perbaikan trotoar di Jalan Riau Bandung ini akan memberikan dampak positif bagi lingkungan? Kita tunggu saja kelanjutannya. Namun, jika penambahan jumlah pohon di sepanjang jalur ini berhasil direalisasikan, maka sudah menjadi kewajiban warga Bandung untuk ikut merawat dan melestarikannya.