Menentukan The most fantastic cafe at Bandung, sudah tentu bukan perkara yang mudah. Ketidakmudahan tersebut pastinya menyangkut pada penentuan beragam kriteria yang menyangkut selera dan opini konsumen. Belum lagi kultur yang berkembang dimasyarakat dalam pemilihan cafe. Di samping itu, kata The Most tentunya memiliki pengertian satu yang terbaik dari berpuluh, beratus atau mungkin beribu-ribu cafe yang ada di Bandung. Hal itulah yang sebenarnya menjadi kesulitan utamanya.
Beberapa cafe, mungkin memiliki fasilitas dan kemawahan yang memanjakan pengunjungnya. Beberapa lainnya, mungkin lebih mengutamakan kenyamanan, hiburan atau pelayanan. Namun semua sarana, prasarana dan layanan yang diberikan pengelola cafe tentunya dilakukan untuk menjaring konsumen. Sebab apalah artinya kemewahan dan pelayanan jika tak ada konsumen.
The Most Fantastic Cafe at Bandung
Dari pengalaman dan pengamatan, ditambah referensi dari berbagai sumber. Bisa ditarik pemahaman bahwa konsumen atau pengunjung cafe lebih memanfaatkan cafe sebagai sarana hiburan dan pergaulan. Dengan kata lain, pernyataan tersebut bisa dianggap sebagai parameter pertama.
Selain itu, cafe pun kerap memfasilitasi beragam perhelatan atau acara, mulai dari temu kangen atau reuni, arisan, ulang tahun hingga pagelaran seni dan musik. Dengan kata lain, kafe memberikan kebebasan sepenuhnya pada pengunjung untuk bertindak sesuai dengan tujuannya masing-masing. Hal ini bisa menjadi parameter penilaian yang kedua.
Berkaitan dengan lokasi, dalam hal ini adalah Bandung, tentu saja lokasinya akan sangat luas sebab Wilayah Bandung terdiri juga dari kabupaten. Hal tersebut tentunya, lebih menyulitkan penilaian sebab berapa ribu cafe at Bandung yang kemudian akan dinilai? Karenanya, pemilihan kota Bandung sebagai lokasi penilaian kiranya sangat relevan. Berkaitan dengan lokasi, aksesibilitas dan letak strategis cafe bisa dianggap sebagai parameter yang ketiga.
Tak perlu dipungkiri lagi jika Bandung memiliki warga yang cenderung bersifat guyub. Keguyuban tersebut, terlihat dari banyaknya komunitas yang berdiri di Kota Bandung. Tak perlu dipungkiri juga jika kafe dan komunitas kerap menjalin hubungan simbiosis mutualisme. Dalam artian, komunitas memanfaatkan cafe sebagai tempat berkumpul.
Di sisi lain, cafe diuntungkan dengan aktivitas komunitas yang dilakukan di tempatnya. Keuntungan yang didapat, tentunya bukan hanya menyangkut omzet atau pendapatan. Tetapi lebih dari itu, sebab berbagai promosi secara langsung akan dilakukan pada saat cafe tersebut digunakan sebagai wadah berkegiatan. Dengan kata lain, cafe sebagai wadah komunitas yang bisa dimanfaatkan kapan saja dan untuk kegiatan apa saja, bisa dianggap sebagai parameter keempat.
Kendati masih banyak parameter lain yang bisa dijadikan dasar penilaian. Namun, tiga parameter di atas sepertinya lebih sesuai dengan kultur konsumen yang ada di Kota Bandung. Tanpa mengecilkan atau mengunggulkan cafe lainnya, dalam tulisan ini Boober Cafe sepertinya lebih memenuhi kriteria sebagai The Most Fantastic Cafe At Bandung.
