Jika di Amerika terdapat Grand Canyon yang merupakan wisata alam sungai yang indah maka di Indonesia, tepatnya di Jawa Barat terdapat wisata alam serupa yang dikenal dengan sebutan Green Canyon Ciamis.
Sama halnya seperti Grand Canyon yang ada di Amerika, Green Canyon yang terletak di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Ciamis, Jawa Barat ini menampilkan keindahan sungai yang disekelilingnya dihiasi oleh bebatuan alam yang sungguh menarik perhatian.
Green Canyon
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya Green Canyon merupakan tempat wisata alam sungai di Jawa Barat yang disekelilingnya terdapat bebatuan alam yang banyak ditumbuhi lumut hijau. Jika melihat secara keseluruhan, Green Canyon ini merupakan sebuah lembah hijau yang kealamiannya masih sangat terjaga. Tidak heran jika banyak pengunjung yang terpesona dengan keindahan yang ada di tempat wisata alam ini.
Green Canyon yang merupakan Grand Canyon-nya Amerika Serikat ini oleh masyarakat setempat lebih dikenal dengan nama Cukang Taneuh. Cukang Taneuh disini artinya adalah jembatan tanah. Nama ini diberikan oleh masyarakat sekitar karena posisi sungai yang berada di bawah lembah dan memiliki jembatan yang terbuat dari tanah. Jembatan dari tanah ini digunakan oleh warga sekitar sebagai akses menuju lahan perkebunannya.
Sedangkan, awal penamaan Green Canyon sebenarnya dimulai sejak tahun 1993. Ketika itu, salah seorang wisatawan asal Perancis bernama Bill John berkunjung ke objek wisata tersebut. Pada saat itu, objek wisata ini masih dalam masa pembangunan. Melihat keindahan lembah hijau yang mengapit sungai Cijulang maka ia pun berinisiatif untuk menyebut nama tempat wisata ini dengan Green Canyon.
Sebenarnya, Green Canyon Ciamis merupakan kawasan ekowisata yang memiliki fitur utama Sungai Cijulang dan lembah yang terbentuk secara alami dikedua sisinya. Bagi penggemar canoing, camping, dan trekking, objek wisata yang satu ini sangat cocok untuk dikunjungi.
Pesona Stalaktif dan stalakmit yang memenuhi dinding-dinding gua didua sisi Sungai Cijulang menambah keindahan alam yang tidak akan pernah bisa dibuat tiruannya. Ditambah lagi dengan banyaknya bebatuan dan rimbunnya pepohonan yang berada di atas lembah, membuat objek wisata ini menjadi primadona bagi semua orang. Tidak heran, pemerintah setempat dan dinas terkait selalu mengusahakan tempat ini tetap terjaga kelestarian alamnya.
Ragam Wisata Di Green Canyon
Seperti yang sudah sering dibahas sebelumnya, Green Canyon merupakan objek wisata berupa sungai yang diapit oleh lembah dikedua sisinya. Di tempat wisata ini, pengunjung bisa mencoba berbagai bentuk wisata alam sungai pada umumnya, seperti trekking, canoing, hingga camping.
Untuk bisa menikmati ragam wisata tersebut, pengunjung terlebih dahulu berangkat menuju dermaga Ciseureuh yang dilanjut dengan perjalanan menggunakan perahu tempel atau kayuh. Anda tidak perlu khawatir dengan ketersediaan perahu ini, ada banyak warga sekitar yang menyewakan perahunya dan siap mengantarkan Anda menuju Green Canyon.
Jarak dari dermaga menuju Green Canyon Ciamis sekitar 3 kilometer. Jarak ini bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih 30 hingga 45 menit. Disepanjang jalan menuju lokasi Green Canyon, pengunjung akan disuguhi dengan pemandangan alam yang menakjubkan. Melewati aliran sungai yang airnya berwarna kehijauan, membuat Anda yakin penamaan Green Canyon pun tidak terlalu berlebihan.
Ketika Anda melihat alur sungai menyempit dan sulit dilalui perahu, itu pertanda Anda sudah sampai di objek wisata Green Canyon. Alur sungai yang menyempit serta air sungai yang kebiruan menandakan Anda berada di mulut Green Canyon. Dari sini, awal mula petualangan alam yang menyenangkan pun dimulai.
Dari mulut Green Canyon, pengunjung akan melanjutkan perjalannnya dengan berenang atau merayap di tepi batu yang ada di sekitarnya. Anda tidak perlu khawatir, disediakan ban dan juga pelampung bagi pengunjung yang memilih untuk brenang. Pengunjung dipastikan aman untuk berenang disekitar sungai Green Canyon. Bahkan, anak-anak usia 6 tahun pun dapat dengan leluasa untuk melakukan perjalanan ini.
Petualangan di sepanjang Sungai Cijulang Green Canyon, ini akan dihiasi dengan adanya dinding-dinding bebatuan menyerupai gua yang atapnya seakan runtuh. Perjalanan menyusuri Green Canyon Ciamis ini juga akan melalui cekungan dinding terjal yang ada di kedua sisi sungai. Pengunjung juga akan melewati beberapa stalaktit yang dialiri tetesan air tanah. Di ujung aliran sungai, terdapat sebuah gua yang dijadikan sarang oleh ribuan kelelawar.
Tips Berwisata Di Green Canyon
Untuk bisa menikmati keindahan alam dan juga ragam wisata di Green Canyon, Anda diwajibkan untuk paham mengenai musim-musim yang tepat untuk bisa mengunjungi objek wisata alam tersebut. Waktu yang baik untuk bisa menikmati lukisan alam di tanah Ciamis tersebut adalah saat musim kemarau. Ketika musim hujan, aliran sungai disekitar objek wisata tersebut akan deras dan warna air sungai pun akan kecoklatan.
Sebelum memutuskan untuk mengunjungi ekowisata Green Canyon, sebaiknya menyiapkan uang tunai yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dan keperluan selama berada disana. Mengingat, tidak adanya Bank atau ATM yang berada dekat dengan objek wisata alam tersebut, Anda bisa memanfaatkan ATM atau layanan Bank ketika berada di Pangandaran.
Bagi Anda yang ingin mengabadikan moment wisata alam di Green Canyon, siapkan kamera anti air. Selama berada di Green Canyon, Anda akan banyak berinteraksi dengan air. Oleh karena itu, untuk berjaga-jaga pastikan gadget yang Anda bawa anti air.
Untuk akses perahu, disana terdapat banyak armada perahu yang jumlahnya sekitar 100 unit. Perahu-perahu ini siap mengantarkan Anda menuju objek wisata Green Canyon. Setiap perahu dilengkapi seorang pemandu akan membantu Anda menyusuri kawasan Green Canyon tersebut.
Untuk harga tiketnya sendiri, dibandrol dengan harga Rp 125.000 per perahu. Satu perahu berkapasitas 6 orang yang buka setiap hari dari pukul 8 pagi hingga pukul 5 sore. Khusus Hari Jumat, wisata Green Canyon Ciamis ini buka mulai pukul 1 siang.
Tertarik dengan wisata alam yang satu ini? Segera luangkan waktu Anda.
